Wujud Bakti Sosial Hari Pengayoman Ke-79, Lapas Singkawang Bersihkan Dan Lakukan Pengecatan Surau Al-Ikhlas

Singkawang - Dalam rangka menyambut Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024 serta sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar, Lapas Singkawang menggelar kegiatan Bakti Sosial religi bersih-bersih dan pengecatan tempat ibadah pada kamis, 08 Agustus 2024.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Singkawang didampingi oleh Ka.KPLP, Kasikamtib, Kasubag TU dan petugas staf Lapas Singkawang.

Adapun tempat ibadah yang menjadi sasaran kegiatan ini yaitu Surau Al Ikhlas yang berada di belakang Komplek Lapas.

Kegiatan diawali dengan penyerahan peralatan kebersihan dan pengecatan oleh Kalapas  kemudian dilanjutkan dengan membersihkan bagian dalam Surau, pekarangan luar dan pengecetan Surau.

Kepala Lapas Singkawang, Priyo Tri Laksono menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Hari Pengayoman ke-79 tahun 2024 ini mengutamakan kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan dan bermanfaat bagi masyarakat, seperti ke panti asuhan, pembagian sembako ke masyarakat termasuk dalam hal pembersihan tempat ibadah.

“Kegiatan ini juga mencerminkan semangat gotong royong dalam rangka memupuk rasa kekeluargaan yang harmonis baik antar Petugas Lapas maupun dengan masyarakat, ”terang Priyo.

“Harapan kami adalah agar kegiatan ini dapat bernilai ibadah dalam menyambut Hari Pengayoman ke-79 ini, sekaligus sebagai wujud Bakti Petugas Lapas kepada masyarakat, ” tutupnya.

Sementara itu, pengurus Surau Al - Ikhlas Sdr. Marius mengapresiasi kegiatan bakti sosial pembersihan tempat ibadah yang dilakukan oleh Lapas Singkawang, semoga kegiatan ini bisa memberikan manfaat dan kebaikan serta kenyamanan bagi para Jamaah dalam menunaikan ibadah Sholat.

“Kami dari pihak pengurus surau mengucapkan apresiasi dan terima kasih sebanyak-banyaknya atas kegiatan Bakti Sosial bersih rumah ibadah yang dilaksanakan oleh Lapas Singkawang dalam rangka menyambut hari Pengayoman ke-79,  Semoga kegiatan ini bisa memberikan berkah dan kebaikan bagi masyarakat ” Ujar Marius.